Pada hari Selasa, 21 Mei 2024, SMPN 3 Ngamprah menjadi tuan rumah kegiatan “Pendampingan Berbagi Praktik Baik Pemanfaatan Chromebook”. Acara ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga 14.00 WIB dan dihadiri oleh lebih dari 80 peserta yang berasal dari berbagai sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Bandung Barat.

Dalam kegiatan ini, hadir Kasi Sarana SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat yang mewakili dinas pendidikan. Acara ini dibuka secara resmi oleh Pak Trisno dari Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Jawa Barat, yang menyampaikan sambutan dan menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran.

Sebagai fasilitator dalam kegiatan ini, beberapa guru berpengalaman dari berbagai sekolah turut berpartisipasi untuk membagikan pengalaman dan praktik baik mereka dalam menggunakan Chromebook di lingkungan sekolah. Para fasilitator tersebut adalah:

  1. Indri Herdiman (SMAN 1 Cisarua)
  2. Deni Cendrianto (SMAN 1 Batujajar)
  3. Lise Sri Andar Muni (SMAN 1 Cililin)
  4. Erik Pratama (SMKN 4 Padalarang)
  5. Rohimat (SDN 1 Cihampelas)
  6. Rezky Intan (SMPN 2 Saguling)

Kegiatan ini bertujuan untuk berbagi aksi nyata yang sudah dilaksanakan oleh setiap sekolah penerima bantuan Chromebook. Para fasilitator membagikan pengalaman mereka mengenai cara-cara efektif dalam mengintegrasikan Chromebook ke dalam proses belajar mengajar, serta manfaat yang dirasakan oleh siswa dan guru. Mereka juga memberikan tips dan trik mengenai penggunaan aplikasi pendidikan yang tersedia di Chromebook untuk meningkatkan interaksi dan partisipasi siswa di kelas.

Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini, terlihat dari interaksi aktif dan diskusi yang berlangsung sepanjang acara. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus diadakan untuk mendukung pengembangan kapasitas guru dalam memanfaatkan teknologi untuk pendidikan yang lebih baik.

Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan para guru dapat mengimplementasikan praktik baik yang telah dibagikan, sehingga penggunaan Chromebook di sekolah-sekolah Kabupaten Bandung Barat dapat lebih optimal dan memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *